Jumat, 15 Mei 2009

BINTANG YANG PALING BERSINAR


Aku pernah bermimpi

Menjadi bintang yang paling bersinar

Ku tak menyangka ini terjadi

Kegagalan yang pernah ku alami

Menjadikanku semakin kuat

Aku bersyukur jadi seperti ini

Kebahagiaan ini janganlah cepat berlalu

Karena tak mudah untuk menggapainya

Ku berjanji akan menjaga semua

Terima kasih TUHAN,

Atas segala anugrah yang kau berikan kepadaku

Semoga akan tetap abadi

Aku pernah berharap

Menjadi sesuatu yang berharga

Untuk semua orang yang menyayangiku

Kekalahan yang pernah kuderita

Menjadikanku semakin berani

Aku bersyukur jadi seperti ini

DI PANTAI MEMANDANG ALAM


Berjalan disepanjang pantai

Memandang ombak dan buih

Kunanti riak berdesir

Membasahi ujung kaki

Melayang layang burung camar

Menari nari di ujung layar

Alam permai, hati senang

Berjalan jalan di pantai

Memandang alam dari atas bukit

Sejauh pandang kulepaskan

Sungai tampak berliku

Sawah hijau terbentang

Bagai permadani di kaki langit

Gunung menjulang

Berpayung awan

Ohh... indah pemandangan

MALAM DAN SEPIKU


Warna malam kini telah hitam

Angin itu menghela jiwaku

Bintang malam tersenyum melihatku

Ingin aku punya sayap bidadari untuk melayang bersamanya

Tapi sayap itu belum tumbuh

BINTANGKU


Kulihat malam terbentang

Berhiaskan seribu bintang

Diantara bintang yang bersinar

Satu pasti jadi milikku

Walau jauh dan tak terbataskan

Pastilah diriku mampu

Do’a dan restumu bagaikan seribu sayap

Menghatarku, membumbungku terbang melayang

Meraih bintang yang bersinar di langit tinggi

Mencapai bintangku, pasti akan ku gapai cita cita

Terbitmu mangajakku terbang

Menggapai cita cita masa depan

ANDAIKU PUNYA SAHABAT



Andaiku punya sahabat

Inginku selalu dekat

Inginku usir sepi sendiri ini

Andaiku bisa berlari

Kan kubawa engkau pergi

Melompat....kelangit tinggi,tinggi,tinggi........ tinggi......

Sahabat pastikan datang

Dikala sedih dan senang

Sahabat pasti takkan pergi

Menemani disepanjang hariku

Bawa aku bersamamu

Bila engkau terbang jauh

Bermain, menari,bernyanyi sampai habis waktu

Andai aku punya sahabat

BINTANG TAK BISA MELIHAT


hatiku hampa tak terasa

Sejenak aku bermimpi

Berdegup kencang detak jantung ini

Nafas ini berhenti sejenak

Walau getir membisu aliran lagunya

Ketika angin berhembus sepoi sepoi

Jiwa dan raga ini merasuk dalam pikiranku

Kudekap tanganmu untuk bermain awan

Kita cerahkan hari, kita birukan langit

Cahaya bulan kita renggut dari perduannya

Untuk kita simpan didalam khayalan

Hampa terasa pahit menjarah

Satu bintangpun malu terlihat

Hanya malam sepi, sunyi, diam yang menemaniku

Akhirnya aku sadari, dia buat aku mati

Kau tinggalkan mimpiku, jauh pergi dengan waktu

Aku hanya bisa melangkah pergi dalam pekat malam

Bintang rasakan aku cahayamu yang abadi

Lepaskan lelahku ini

Jujur.... hanya sesal menghempas batinku

Embun tolong engkau hapus jejaknya

Pelangi terangi gelap malam yang hitam

Dan mungkin,suatu saat jangan tanyakan

Termenung membelakangi mimpi yang hilang

Siang... apa itu teman?

Malam... apa itu sahabat ?

Semuanya hanya kusimpan sendiri

Tak tahu dia mentari terbit di pagi ini

Dia hanya aku tertawa

Dia pergi ketika aku menangis