Jumat, 15 Mei 2009

BINTANG TAK BISA MELIHAT


hatiku hampa tak terasa

Sejenak aku bermimpi

Berdegup kencang detak jantung ini

Nafas ini berhenti sejenak

Walau getir membisu aliran lagunya

Ketika angin berhembus sepoi sepoi

Jiwa dan raga ini merasuk dalam pikiranku

Kudekap tanganmu untuk bermain awan

Kita cerahkan hari, kita birukan langit

Cahaya bulan kita renggut dari perduannya

Untuk kita simpan didalam khayalan

Hampa terasa pahit menjarah

Satu bintangpun malu terlihat

Hanya malam sepi, sunyi, diam yang menemaniku

Akhirnya aku sadari, dia buat aku mati

Kau tinggalkan mimpiku, jauh pergi dengan waktu

Aku hanya bisa melangkah pergi dalam pekat malam

Bintang rasakan aku cahayamu yang abadi

Lepaskan lelahku ini

Jujur.... hanya sesal menghempas batinku

Embun tolong engkau hapus jejaknya

Pelangi terangi gelap malam yang hitam

Dan mungkin,suatu saat jangan tanyakan

Termenung membelakangi mimpi yang hilang

Siang... apa itu teman?

Malam... apa itu sahabat ?

Semuanya hanya kusimpan sendiri

Tak tahu dia mentari terbit di pagi ini

Dia hanya aku tertawa

Dia pergi ketika aku menangis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar